rss
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites

Wednesday, November 13, 2013

Metakognisi

Donald Meichenbaum mendeskripsikan metakognisi sebagai kesadaran orang akan akan mesin kognitifnya sendiri dan bagaimana mesin itu bekerja. Secara harfiah metakognisi berarti pengetahuan tentang mengetahui dan belajar Pengetahuan metakognisi adalah kognisi yang digunakan untuk memonitor dan meregulasi proses-proses kognitif seperti penalaran, pemahaman, mengatasi masalah, belajar dan sebagainya.
                Metakognisi melibatkan tiga macam pengetahuan, yaitu (1) Pengetahuan deklatif, (2) Pengetahuan Prosedural, (3) Pengetahuan Kondisional. Pengetahuan metakognitif digunakan untuk meregulasi pemikiran dan pembelajaran, ada tiga macam keterampilan esensial yang memungkinkan kita untuk melakukannya (1) Planning, (2) Monitoring, (3) Evaluating

Prinsip Dasar Menjadi Berpengetahuan
A. Pengembangan Pengetahuan Deklaratif
Dalam perspektif pemrosesan informasi, pengetahuan deklaratif adalah mengintegrasikan ide-ide baru dengan pengetahuan yang sudah ada dan mengonstruksikan sebuah pemahaman. Bagaimana menerapkan strategi ini dalam proses pembelajaran ?

1. Membuatnya Bermakna
Pelajaran yang bermakna disajikan dengan kata-kata yang masuk akal bagi siswa. Istilah-istilah baru diklarifikasikan dengan dikaitkan dengan kata dan ide yang lebih familiar bagi siswa. Pelajaran yang bermakna diorganisasikan dengan baik, dengan hubungan yang jelas di antara berbagai elemen yang berbeda dalam pelajaran itu. Pelajaran yang bermakna memanfaatkan informasi lama untuk membantu siswa memahami informasi baru melalui contoh-contoh  atau analogi.
Contoh : dalam satu hari ada 24 jam, maka pukul 13.00 diganti menjadi pukul 01.00 PM. PM bisa di buat lebih bermakna dengan istilah baru yaitu Palsu Men dan AM Asli Men yang artinya menunjukkan dalam rotasi waktu 24 jam menggantikan pukul 01.00 yang telah berlalu dibanding mereka harus memahami istilah AM (Antem Meridiam) yaitu antara jam 12 malam sampai jam 12 pagi, dan PM (Post Meridiam) yaitu antara jam 12 siang sampe jam 12 malam.


2. Gambaran Dan ilustrasi Visual
Apakah sebuah gambar sepadan dengan 1000 kata dalam pelajaran ? Mayer mengkaji pertanyaan ini dan menemukan bahwa kombinasi yang tepat antara gambar dan kata-kata dapat menciptakan perbedaan yang signifikan dalam pembelajaran siswa. Teori kognitif tentang multimedia mencangkup tiga ide yaitu
Dual cading : Materi visual dan verbal diproses di sistem-sistem yang berbeda
Limited Capacity : Working memory untuk materi verbal dan visual sangat terbatas
Generative learning : Pembelajaran yang bermakna terjadi bila siswa memfokuskan diri pada informasi yang relevan dan menghasilkan atau membangun berbagai hubungan.
Bagaimana membangun pemahaman kompleks yang mengintegrasikan informasi dari sumber visual dan verbal, mengingat keterbatasan working memory..? Pastikan bahwa informasi-informasinya tersedia pada saat yang sama atau terfokus pada potongan-potongan kecil.
Contoh Penerapan video pada pembelajran


3. Mnemonics
Mnemonics adalah prosedur-prosedur yang sistematik untuk memperbaiki ingatan. Bila informasinya tidak mengandung makna maka mnemonics membangun maknanya dengan menghubungkan apa yang akan di pelajari dengan kata-kata atau gambaran-gambaran yang sudah terbentuk. Prosedure mnemonics yaitu (1) Loci method ; metode tempat, mengingat tempat dan menghubungkannya dengan informasi baru, (2) Peg-Type Mnemonics ; menggunakan daftar standar kata-kata, lalu berbagai peryataan yang di ingat dikaitkan dengan daftar standar kata-kata melalui gambaran atau cerita. Contoh satu ; sepatu, dst, (3) Akronim ; sebuah bentuk singkatan  atau sebuah kata yang dibentuk dari huruf pertama setiap kata dalam frasa, contoh warna pelangi mejikuhibiniu (merah, jingga , kuning, biru, nila,ungu), (4) Chain mnemonics ; metode yang menghubungkan pernyataan pertama yang akan di ingat dengan peryataan yang kedua, pernyataan kedua dengan ketiga, dst. Peryataan ini di hubungkan dengan asosiasi visual atau cerita tertentu. (5) keyword Method ; metode kata kunci atau sistem untuk mengasosiasikan kata atau konsep baru dengan kata-kata isyarat yang bunyinya mirip dan gambaran-gambaran


B. Pengembangan Pengetahuan Prosedural dan kondisional
Strategi pengembangan pengetahuan prosedural dan kondisional yaitu :
1.       Automated Basic Skill (Keterampilan Dasar Terotomatisasi)
Para psikolog mengidentifikasi tiga tahapan dalam perkembangan keterampilan terotomatisasi yaitu kognitif, asosiatif, dan otonom. Apa yang dapat dilakukan guru untuk membantu siswanya melalui ketiga tahapan ini dan menjadikan mereka sebagai para pembelajar yang lebih ahli..?
Ada dua faktor kritis yaitu prerequisite knowledge, dan practice feedback
2.       Domain Spesifik Strategies
Domain Spesifik Strategies adalah keterampilan yang diterapkan secara sadar yang mengorganisasikan berbagai pemikiran dan tindakan untuk mencapai suatu tujuan. Untuk mendukung jenis belajar ini guru perlu memberikan kesempatan di banyak situasi yang berbeda.





| Free Bussines? |

No comments:

Post a Comment